"kedua captain tim di persilahkan untuk ke meja panitia"
"Semangat dimas , ini pertandingan pertama kamu sebagai captain" kata coach herman menyemangatiku di bangku pemain.
"*pritt* , peluit tanda mulainya pertandingan sudah di bunyikan , dimas mengoper lada rekan satu timnya , di kembalikan lagi kepada dimas , kembali ke dimas , SMA PSKD terus memainkan bola , mengocok-ngocok pertahanan lawan , dimas mengoper , pemain nomor 4 disana , brandon menendang dan oh masi bisa di tepis oleh sang kiper".
"David nomor 9 mendapatkan bola , pemain nomor 4 mencoba merebutnya , berhasil di lewati , pemain nomor 8 menghampiri , david langsung menendang dan GOLLL!!! PSKD tertinggal 1 angka sodara-sodara".
"pemain nomor 8 menusuk , di hadang oleh 2 pemain sekaligus , ia terjatuh , perlanggaran seperti sodara-sodara".
"Dimas akan menggambil tendangan bebas, apakah dimas dapat menggembalikan kedudukan sebelum waktu turun minum , dimas bersiap , dia menggambil ancang-ancang , dimas menendang , dan ohhh , masi membentur tiang gawang , sangat tipis sekali dimas , apa yang salah dengan dimas pada hari ini , apakah cederanya membuat ia kehilangan kemampuannya".
"Lu gapapa dim?" Tanya brandon yang melihat ku memegangi daerah pergelangan kaki kananku , "engga gapapa" jawab ku sambil menahan sakit sedikit , "dimas kamu babak kedua ga main , ryan kamu gantiin dimas". Aku tahu coach herman berkata begitu karna dia melihat aku menahan sakit bekas cedera di kaki kananku dulu.
"Ryan pemain baru bernomor 11 masuk menggantikan sang captain dimas , kita lihat apakah ryan bisa bermain sabagus dimas"
"Brandon , bola masi di brandon , brandon masi memegang bola , mengutak -ngatik , tak ada peluang di sana , brandon terus di tekan , pemain nomor 11
menghampiri , ryan memegang bola , di pressing , ryan menggocek , kita lihat sepertinya ryan begitu tenang memainkan bola , ryan , masi ryan , ryan mencoba menerobos masuk tapi tak ada celah , masi dengan tenang , ryan mengumpan kedalam , ivan menyambut disana , sundul dan GOLLL!! Tak disangka-sangka umpan yang tak terduga dari ryan dan juga bisa di sambut oleh ivan , luar biasa".
"*prittt* peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan telah di tiup , permainan cantik dari ryan berhasil membuat PSKD pulang dengan hasil seimbang , dan ivan menjadi pahlawan pada siang hari ini".
#bersambung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar